Tampilkan postingan dengan label SolidWork. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label SolidWork. Tampilkan semua postingan

Jumat, 09 Januari 2015

Cara membuat Baut Di SolidWork


  • Buka SolidWork dan klik New
  • Klik Part dan selanjurnya ok
  • pilih Front Planes pada kolom FeatureManager Design Three 
  • Klik Extrude Boss/Base pada Feature Toolbar
  • pada menu toolbar, Sketch, polygon 
  • arahkan mouse kepusat layar gambar sketch origin lalu klik  dan kemudian arahkan secara vertical atau horizontal kemudian klik disembarang tempat
  • pada property manager, terdapat kolam parameters setting megikuti arahan aberikut:
         
  1. maskan nominal jumlah sisi yang akan diinginkan pada number of sides, masukan jumlah sisi yangdiinginkan dalam pembuatan baut ini adalah 6 yang artinya sisi polygon yang kita buat ada 6 buah
  2. klik inscribed circle
  3. masukan nilai circle diameter dengan nilai sembarang
  4. pada property manager , terdapat kolom parameters,
  5. setting number of sides yang diinginkan
  6. klikinscribed circle
  7. setting circle diameter sesuai keinginan
  8. klik ok
  9. klik exit sketch pada sketch toolbar
  10. klik extrude kemudian pilih blind 
  11. masukan nilai depth sesuai keinginan yang artinya disini adalah ketebalan yang diinginkan  
  12. klik ok dan hasilnya adalah seperti seperti berikut
          
         
  • langkah selanjutnya
  • klik front face dari polygon
         
  • klik circle pada sketch toolbar
  • buat lingkaran sesuai keinginan misal disini 16 mm
         
  • kik feature pada sketch toolbar
  • klik extrude boss/base
  • pada property manager terdapat direction 
  • pilih blind 
  • masukan nilai depth sesuai keinginan 
  • kemudian klik ok
        
  • klik front face dari lingkaran yang sudah kita buat dan klik sketch
  • kemudian klik circle pada sketch toolbar
  • buat lingkaran sesuai keinginan misal disini 12 mm dan hasilnya seperti gambar berikut
         
  • langkah selanjutnya pilih feature pada sketch toolbar
  • klik extrue boss/base
  • pada property manager terdapat direction 
  • pilih blind 
  • masukan nilai depth sesuai keinginan 
  • kemudian klik ok
  • maka hasilnya seperti gambar berikut
         
  • langkah selanjutnya adalah membuat ulir sebelum membuat ulir kita chamfer dulu pada ujung baut
  • klik chamfer dan klik pada bagian sisi yang ingin dichamfer
  • pada property manager terdapat kolom chamfer parameters
  • pilih edge ( 1 ) dari extrude3 
  • masukan nominal distance dengan nilai 1
  • setting angle dengan nilai 45
        
  • kemudian klik ok
        
  • langah selanjutnya  ialah pembuatan ulir
  • buat lingkaran seperti gambar berikut dengan perintah circle
         
  • langkah selanjutnya membuat heliks
  • klik feature pada sketch toolbar kemudian klik curve dan klik lagi helix dan cut sweep
  • dan secara otomatis pada property manager terdapat kolom parameters
  • setting nilai height sesuai keinginan 
  • setting nilai pitch sesuai keinginan 
  • klik reverse direction
  • setting nili start angle pada 0
  • dan klik ok
         
  • klik kanan right plane pilih insertsketch , maka muncul tampilan seperti gambar berikut
         
  • klik standard view dan klik nornal to
  • maka tamplannya menjadi seperti gambar berikut
         
  • buat garis bantu menggunakan centerline , klik centerline  untuk membuat garis bantu dalam membuat profile ulir baut dengan jarak 3 ,, dari sisi chamfer dari part/model yang sudah kita buat
  • pada menu toolbar , pilih sketch entities polygon 
  • klik ujung centerline untuk memulai membuat sketsa polygon
  • pada property manager terdapat kolom parameter 
  • setting number of sides pada nilai 3
  • klik incribed circle
  • setting circle diameter sesuai keinginan
  • klik ok
        
  • langkah selanjutnya klik exit sketch
  • klik sweep cut
         

  • maka akan muncul propertu manager sebagai berikut
         
  • untuk kolom pertama untuk pemilihan polygon
  • untuk kolom kedua untuk pemilihan helix
  • dan klik ok maka tampilannya menjadi seperti berikut
         

Pengenalan dasar SolidWork

solidworks adalah salah satu software yang digunakan untuk merancang part permesinan atau susunan part pemesinan yang berupa assembling dengan tampilan 3d untuk mempresentasikan part sebelum real partnya dibuat atau tampilan 2D(drawing) untuk gambar proses pemesinan.

SolidWork Model ( Templates )
SolidWork terdiri dari beberapa bagian :

  1. Part adalah sebuah objek 3D yangv terbentuk dari beberapa fitur . Sebuah Part dapat menjadi sebuah komponen pada suatu assembly, dan biasa juga digambarkan dalam bentuk 2D pada sebuah drawng. Fitur adalah benukan operasi-operasi yang membentuk Part. Base Feature  adalah fitur yang pertama kali dibuat.Ekstensi File SolidWork adalah SLDPRT
  2. Assembly adalah sebuah dokumen dimana part, feature dan assembly lain ( Sub Assembly ) disatukan bersama. Ekstensi file untuk SolidWork Assembly adalah SLDASM
  3. Drawing adalah gambaran 2D dari sebuah 3D part maupun assembly, ekstensi File untuk Solidwork Drawing adalah SLDDRW
View Orientasi
view orientasi adalah tool yang akan mengatur orientasi view dari model yang sedang kita kerjakan ( Front View, Top View , Right View, Bottom View, Back View, Iso Metric, Dimetric ataupun Trietric) . Untuk menampilkan View orientasi bisa mengguakan tombol Ctrl + 1, Ctrl + ...... - 7.

Didalam membuat suatu pemodelan 3D menggunakan Solidwork 2013, maka tahapan awal yang kita buat adalah membuat sketsa gabar dari object desain atau model yang akan kita buat . Proses pembuatan sketsa secara umum dilakukan pada bidang( Plane ) front Plane, dan Right Plane, atau bisa juga pada bidang tertentu lainnya tergantung kepada bagian fitur-fitur dari obyek desain yang akan kita buat.
proses sketsa dengan sketch entilities atau sketch toolbar 

untuk melakukan proses peng-sketsaan menggunakan sketch Entilities atau sketch tool dapat dilakukan dengan tahapanproses sebagai berkut.klik 

Sketch pada command Manager untuk memunculkan Sketch toolbar


pada tahapan berikut, kita pertama kali harus mengenal fitur-fitur sketch toolbar, perintah - perintah yang ada pada sketch toolbar


Didalam proses pembuatan sketsa, kita diminta untuk menentukan bidang ( Plane ) dimana kita akan memulai proses peng-sketsaan. Pada SolidWork2013 secara umum ada 3 bidang yang menjadi acuan bagi kita dalam membuat sketsa atau proses pemodelan yaitu Front, Top, Right

ketika kita meng-klik salah satu perintah pada sketch toolbar maka secara otomatis kita akan diminta untuk menentukan bidang(plane) yang menjadi acuan.didalam teori mekanikal engineering design bidang acuan ini bisa diartikan sebgai bentuk pandangan dari suatu obyek esain.tampilan perintah yang diminta oleh program solidwork untuk menentukan bidang gambar sketsa  dapat dilihat pada gambar berikut 

gambar 1 : bidang gambar ( Plane )

setelah kita menentukan bidang gambar yang akan kita jadkan acuan maka kita sudah dapat memulai proses pengsketsaan.
proses sketsa dibagi menjadi :

  1. Sketsa dalam format 2D
  2. Sketsa dalam format 3D
pada proses pengsketsaan didalam format 2D kita menggunakan acuan sumbu x dan sumbu y, sedangkan pada format 3D kita menggunakan acuan sumbu x, sumbu y dan sumbu z
proses pengsketsaan selalu diikuti oleh tahapan pemberian dimensi dimana prose pemberian dimensi tersebut  dapat kita lakukan dengan mengisi nilai  dimensi pada kotak dialog Feature Nabager Design Tree atau bisa juga dengan meng-klik smartdimensin pada sketch toolbar dan kemudian klik garis sketsa yang ingin diberikan nilai dimensi.


gambar 2: aplikasi peng-sketsaan dan pen-dimensian



gambar 3: dimensioning interface yang terdapat pada kotak dialog dimension